Selasa, 26 Agustus 2014

Rapuh


Kepingan yang sudah ku susun pun berjatuhan
Aku merasa tak berdaya kembali ya Tuhan, mentalku ku pun ikut jatuh terseret
Ini bukan zonaku Tuhan, aku dan angin menjadi 1 leburan.
Kakiku terasa tak beralas. Nyawa ku ada di antaranya
Seolah tidak ada batasan antara zonaku dan zona lain, yang Kau tahu
Seolah ingin ku pun mengunjungi zona yang lain
Karena tak sanggup menghadapi zona ini seorang diri


Aku rapuh, jika kau tahu.


4 Agustus 2014 - Office

1 komentar:

  • Cuper Cinggih mengatakan...

    Ketahuilah, ujian dan cobaan di dunia merupakan sebuah keharusan, siapa pun tidak bisa terlepas darinya. Bahkan, itulah warna-warni kehidupan. Kesabaran dalam menghadapi ujian dan cobaan merupakan tanda kebenaran dan kejujuran iman seseorang kepada Allah SWT

    Sesungguhnya ujian dan cobaan yang datang bertubi-tubi menerpa hidup manusia merupakan satu ketentuan yang telah ditetapkan oleh Allah Azza wa Jalla. Tidak satu pun diantara kita yang mampu menghalau ketentuan tersebut.

    Keimanan, keyakinan, tawakkal dan kesabaran yang kokoh amatlah sangat kita butuhkan dalam menghadapi badai cobaan yang menerpa. Sehingga tidak menjadikan diri kita berburuk sangka kepada Allah SWT terhadap segla Ketentuan-Nya.

  • Posting Komentar

     
    layout made by rindikhoirusiffa - Paper Templates